Editor : Ahmad Muttaqin
Ada banyak instrumen investasi yang dipilih oleh masyarakat. Mulai dari deposito, emas, tanah, reksadana dan saham.
Baca Pembahasan Investasi Emas
Edisi ini ITSTIME.ID akan membahas tentang Bukareksa yaitu layanan pembelian reksadana dari Bukalapak.
Dulu sebenarnya ITSTIME.ID pernah menulis tentang reksadana di Bukalapak, tetapi webnya mati dan hilang deh arsipnya.
Langsung saja yuk melihat tentang BukaReksa dari Bukalapak ini
1. Bukalapak pertama kali menghadirkan layanan Bukareksa pada tanggal 19 Januari 2017 yang bekerjasama dengan Bareksa (Baca pembahasan tentang Bareksa disini Yang Perlu Kamu Tau Dari Bareksa)
2. Selain dengan Bareksa, Bukalapak juga menggandeng startup TanamDuit untuk menambah produk yang ada di Bukareksa.
3. Dan saat artikel ini ditulis 27 Juni 2020, Bukareksa sudah memiliki 28 Produk Reksadana.
Untuk melihat detail produk-produknya bisa diklik disini
Nah bagi kalian yang ingin membeli reksadana di Bukareksa wajib mengetahui hal-hal berikut (Sebenarnya tidak hanya di Bukareksa tetapi di semua layanan pembelian reksadana):
1. Pastikan profil investasi kalian.
Investasi yang diharapkan akan digunakan untuk apa? Jangka pendek, menengah atau panjang.
Apakah kalian termasuk yang berani ambil resiko tinggi, sedang atau menengah?
2. Pelajari masing-masing reksadana yang ingin dibeli
Masing-masing reksadana mempunyai kondisi yang harus dipelajari semisal biaya pembelian, minimal pembelian, hingga apakah isi reksadana yang akan kita beli.
Dari gambar di tas terlihat kita harus tau minimum pembelian awal dan pembelian selanjutnya, riwayat keuntungan dan alokasi portofolio dari reksadana yang dimiliki.
Untuk riwayat keuntungan itu adalah data yang sudah dilalui bukan keuntungan yang dijanjikan di masa depan ya.
Itulah perkenalan tentang Bukareksa ya.
Sumber :
1. https://dailysocial.id/post/bukalapak-dan-bareksa-resmikan-peluncuran-bukareksa
2. https://dailysocial.id/post/bukareksa-tanamduit